KOTA METROPOLITAN
Masyarakat merupakan istilah yang digunakan untuk menerangkan komunitas manusia yang tinggal bersama-sama. Boleh juga dikatakan masyarakat itu merupakan jaringan perhubungan antara pelbagai individu. Dari segi pelaksanaan, ia bermaksud sesuatu yang dibuat atau tidak dibuat oleh kumpulan orang itu. Masyarakat merupakan subjek utama dalam pengkajian sains sosial. Adanya saling bergaul ini tentu karena ada bentuk – bentuk akhiran hidup, yang bukan disebabkan oleh manusia sebagai pribadi melainkan oleh unsur – unsur kekuatan lain dalam lingkungan sosial yang merupakan kesatuan. Maka dari itu terbentuklah sebuah komunitas yang disebut masyarakat pedesaan dan perkotaaan.
Jika dilihat dari beberapa aspek, pertumbuhan pada masyarakat perkotaan sangat lebih maju dibandingkan masyarakat pedesaan. Mungkin karena daya pikir masyarakat perkotaan agak sedikit maju dibanding masyarakat pedesaan. Di kota, perkembangan ilmu pengetahuan lebih cepat berkembang di bandingkan di desa. Namun, masyarakat pedesaan sekarang sudah bisa maju dengan adanya banyak bimbingan dan penyuluhan-penyuluhan dari pemerintah untuk membangun daerahnya tersebut juga untuk membangun perekonomian negara.
Sekarang ini masyarakat perkotaan banyak sekali yang bersikap individualisme dan hanya mementingkan kepentingannya sendiri. Mungkin karena kesibukannya masing-masing , jadi mereka sudah tidak memilki waktu untuk berkumpul dengan tetangga-tetangga disekitar rumahnya. Ada juga yang masih mau menyempatkan dirinya untuk bersilaturrahmi dengan tetangga seperti mengikuti acara arisan rt. Berbeda dengan masyarakat pedesaan, mereka sangat menonjolkan sikap kekeluargaan di sekitar tempat tinggalnya. Masih banyak acara-acara adat yang sering dilakukan. Kehidupan mereka juga terlihat harmonis, karena mereka masih peduli dengan keadaan yang ada disekitarnya.Tugas masyarakat perkotaan adalah menciptakan inovasi—inovasi terbaru yang bermanfaat untuk orang banyak dan juga dapat ditiru untuk berbagai kalangan. Seperti, berprestasi di sekolah , di kampus , maupun di tempat kerja, dan lain-lain.
Masyarakat pedesaan dan perkotaan bukanlah dua komonitas yang terpisah sama sekali satu sama lain. Bahkan dalam keadaan yang wajar diantara keduanya terdapat hubungan yang erat. Bersifat ketergantungan, karena diantara mereka saling membutuhkan. Kota tergantung pada dalam memenuhi kebutuhan warganya akan bahan bahan pangan seperti beras sayur mayur , daging dan ikan. Hubungan kota-desa cenderung terjadi secara alami yaitu yang kuat akan menang, karena itu dalam hubungan desa-kota, makin besar suatu kota makin berpengaruh dan makin menentukan kehidupan perdesaan.
Salah satu bentuk hubungan antara kota dan desa adalah :
a). Urbanisasi dan Urbanisme
Dengan adanya hubungan Masyarakat Desa dan Kota yang saling ketergantungan dan saling membutuhkan tersebut maka timbulah masalah baru yakni ; Urbanisasi yaitu suatu proses berpindahnya penduduk dari desa ke kota atau dapat pula dikatakan bahwa urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakat perkotaan.
b) Sebab-sebab Urbanisasi
1.) Faktor-faktor yang mendorong penduduk desa untuk meninggalkan daerah kediamannya .
2.) Faktor-faktor yang ada dikota yang menarik penduduk desa untuk pindah dan menetap dikota.
Dari hubungan antara kehidupan desa dan kota, dari contoh diatas yaitu terjadi urbanisasi. Dengan demikian , jika semakin banyak masyarakat pedesaan yang melakukan urbanisasi maka perkotaan semakin banyak penduduknya. Jika seorang urabnisme memiliki skill yang cukup dan dibutuhkan di sebuah CV, itu tidak masalah. Yang menjadi masalah adalah jika urbanisme tersebut tidak memiliki skill, itu yang mengakibatkan pertumbuhan pengangguran di kota semakin banyak. Jika pengangguran semakin banyak , maka semakin banyak pula tindak kriminal yang terjadi.a). Urbanisasi dan Urbanisme
Dengan adanya hubungan Masyarakat Desa dan Kota yang saling ketergantungan dan saling membutuhkan tersebut maka timbulah masalah baru yakni ; Urbanisasi yaitu suatu proses berpindahnya penduduk dari desa ke kota atau dapat pula dikatakan bahwa urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakat perkotaan.
b) Sebab-sebab Urbanisasi
1.) Faktor-faktor yang mendorong penduduk desa untuk meninggalkan daerah kediamannya .
2.) Faktor-faktor yang ada dikota yang menarik penduduk desa untuk pindah dan menetap dikota.